Dinamika Pasar Minyak dan Trend Mendatang Bersama Octa Broker
Sebagai sumber daya penting dalam ekonomi global, minyak tidak hanya menjadi bagian integral dari sektor energi, tetapi juga industri seperti transportasi, manufaktur, dan pertanian.
Perubahan harga minyak berdampak pada tingkat inflasi, biaya produksi, dan perdagangan global. Sebagai contoh, kenaikan harga minyak dapat mempercepat inflasi global.
Efek ini merembet ke berbagai sektor, dengan biaya transportasi dan produksi yang lebih tinggi sehingga menaikkan harga barang dan jasa di seluruh dunia.
Pada 2024, pasar minyak global menghadapi keseimbangan rumit antara penawaran dan permintaan, dengan produksi sekitar 101,5 juta barel per hari, sangat mirip dengan konsumsi harian.
OPEC+, yang utamanya menanggapi kekhawatiran akan lemahnya permintaan akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi di pasar utama, baru-baru ini mengimplementasikan pengurangan produksi yang bertujuan untuk mengurangi volatilitas.
Tidak seperti langkah sebelumnya yang didorong oleh kekurangan pasokan, penyesuaian strategis ini bertujuan untuk menstabilkan harga di tengah perubahan sentimen pasar dan untuk mengimbangi ketidakpastian permintaan dari negara-negara seperti Tiongkok.
Selain itu, sanksi yang memengaruhi ekspor minyak Rusia telah menyebabkan pasar menjadi semakin tidak jelas karena operasi armada bayangan.
Aktivitas makroekonomi di negara-negara konsumen minyak utama, termasuk AS dan Tiongkok, terus mendorong trend permintaan global.
Studi menunjukkan bahwa kenaikan PDB global sebesar 1% umumnya berkorelasi dengan sekitar 0,8% kenaikan permintaan minyak, menekankan bagaimana kinerja ekonomi secara langsung memengaruhi konsumsi energi.
Dalam beberapa bulan terakhir, permintaan AS telah menunjukkan penurunan moderat karena inflasi dan suku bunga tinggi, yang berdampak pada belanja konsumen.
Permintaan Tiongkok telah diredam oleh tingkat pertumbuhan yang stabil, menandakan melemahnya permintaan minyak dari negara dengan ekonomi terbesar di Asia ini.
Puncak harga pada musim gugur yang lalu telah memberi jalan pada stabilisasi yang lebih terkini, dengan harga minyak saat ini berkisar antara $70 dan $75 per barel.
Sampai dengan pertengahan bulan November 2024, minyak mentah Brent diperdagangkan di kisaran $71,97, sementara West Texas Intermediate (WTI) berada di level $68,04 per barel.
Penurunan baru-baru ini dari minggu sebelumnya mencerminkan sensitivitas pasar terhadap baik perkiraan permintaan maupun faktor geopolitik yang sedang berlangsung.
![]() |
Faktor yang memengaruhi pasar minyak
Ketegangan politik di wilayah-wilayah penghasil minyak berperan penting dalam membentuk harga minyak global.
Sebagai contoh, sanksi baru-baru ini terhadap Rusia telah membatasi kemampuan ekspor minyaknya, yang berdampak pada sekitar 4 juta barel per hari, atau sekitar 5% dari pasokan global.
Selain itu, pemangkasan produksi oleh OPEC+ telah memberlakukan pembatasan pasokan lebih lanjut untuk menstabilkan harga. Keputusan geopolitik tersebut menyoroti pentingnya stabilitas politik di sektor minyak.
Di AS, terpilihnya kembali Donald Trump menandakan potensi kembalinya deregulasi, yang mendukung pertumbuhan produksi domestik. Pemerintahan Trump sebelumnya meningkatkan produksi minyak ke rekor tertinggi sebesar 13 juta barel per hari pada 2019.
Akan tetapi, produksi AS yang lebih tinggi dapat menyebabkan lebih banyak pasokan ke pasar global, yang kemungkinan besar akan memberikan tekanan ke bawah pada harga dan berpotensi meningkatkan volatilitas pasar.
Badan Energi Internasional (IEA) memproyeksikan bahwa pada 2040, sumber energi terbarukan dapat memenuhi lebih dari 40% kebutuhan energi global, seiring dengan upaya berbagai negara untuk mengurangi emisi karbon sesuai dengan tujuan iklim.
Terlepas dari pergeseran ini, minyak diperkirakan akan tetap penting untuk sektor-sektor seperti penerbangan dan manufaktur berat, meskipun permintaan secara keseluruhan mungkin akan mengalami penurunan dalam beberapa dekade mendatang.
Prospek pasar minyak di masa depan
Keputusan produksi OPEC+, trend pemulihan ekonomi global, dan pola permintaan musiman akan memengaruhi dinamika pasar minyak jangka pendek.
Pada jangka pendek, musim dingin biasanya menjadi pendorong naiknya harga minyak, terutama di wilayah yang membutuhkan energi tambahan untuk pemanasan.
Selain itu, negara berkembang, khususnya di Asia, diperkirakan akan mengalami peningkatan permintaan minyak yang stabil seiring bertumbuhnya aktivitas industri.
Peningkatan permintaan jangka pendek ini dapat memberikan tekanan ke atas pada harga, yang menyeimbangkan beberapa kendala pasokan baru-baru ini.
Dalam jangka panjang, pasar minyak menghadapi pergeseran transformatif karena adopsi energi terbarukan semakin cepat.
Di mana pemerintah di seluruh dunia berinvestasi besar-besaran dalam infrastruktur energi berkelanjutan, permintaan minyak global diproyeksikan menurun secara bertahap selama dua dekade mendatang.
Menurut IEA, konsumsi minyak global dapat menurun sebanyak 25% pada 2040 seiring dengan adopsi kendaraan listrik dan teknologi ramah lingkungan yang menjadi arus utama. Transisi energi ini memberikan tantangan sekaligus peluang bagi sektor minyak, sehingga membutuhkan adaptasi terhadap perubahan permintaan konsumen.
Kemenangan Trump dapat secara signifikan memengaruhi dinamika pasar minyak melalui kebijakan-kebijakan yang mendukung sektor minyak dan gas.
Pemerintahannya sebelumnya memprioritaskan kemandirian energi, menerapkan kebijakan deregulasi yang mendorong produksi dalam negeri.
Kembalinya kebijakan-kebijakan serupa dapat menyebabkan peningkatan produksi AS, yang berpotensi mengintensifkan persaingan di pasar global dan memengaruhi stabilitas harga.
Selain itu, perubahan kebijakan luar negeri dapat membentuk kembali hubungan perdagangan dengan negara-negara penghasil minyak utama, yang berdampak pada aliran minyak global.
Minyak tetap menjadi aset penting dalam ekonomi global, yang memengaruhi inflasi, biaya produksi, dan stabilitas ekonomi.
Di saat yang sama, harga aset dipengaruhi oleh stabilitas geopolitik, keputusan OPEC, kemajuan teknologi, kebijakan lingkungan, penawaran dan permintaan global, serta kekuatan dolar AS karena harga minyak umumnya didenominasi dalam dolar AS.
Dengan demikian, para trader dan investor harus memantau faktor-faktor ini untuk mengetahui trend pasar terkini dan dapat mengidentifikasi potensi pergerakan harga dengan lebih cermat.
Penafian: Trading melibatkan risiko dan mungkin tidak cocok untuk semua kalangan investor. Gunakan keahlian Anda dengan bijak serta evaluasi semua risiko terkait sebelum mengambil keputusan investasi.
Octa merupakan broker internasional yang telah menyediakan layanan trading online di seluruh dunia sejak 2011. Octa menawarkan akses bebas komisi ke pasar finansial dan berbagai layanan yang telah digunakan oleh klien dari 180 negara yang telah membuka lebih dari 42 juta akun trading.
Perusahaan ini terlibat dalam jaringan inisiatif amal dan kemanusiaan yang komprehensif, termasuk peningkatan infrastruktur pendidikan dan proyek-proyek bantuan jangka pendek yang mendukung masyarakat setempat.
Di wilayah Asia Pasifik, Octa menerima penghargaan 'Broker Teraman Indonesia 2022' dan 'Broker Paling Tepercaya Asia 2023' dari International Business Magazine dan Global Forex Awards.
(adv/adv)-
Lebaran Sebentar Lagi, Corona Belum Juga Pergi...Sensasi Menikmati Keindahan Jakarta dari Lantai 73Busyet! Uang Suap Bowo Sidik Pangarso Dihitung Sebulan Baru KelarDiskotik Crown Ditutup, Thanos Gugat Pemprov DKIAI Ancam PHK Massal Pekerja Perempuan, Wamenaker: Harus Ambil Peran Strategis!FOTO: Aksi Kakek 100 Tahun Asal Iran Melompat dan Menyelam di KolamAgar Hasil Quick Count Pilpres Tak Bikin Stres dan Asam Lambung NaikAda Tambahan RataMenteri PKP Tegaskan Draft Aturan Rumah Subsidi Bukan Untuk Merugikan KonsumenAgar Hasil Quick Count Pilpres Tak Bikin Stres dan Asam Lambung Naik
下一篇:8 Cara Mengurangi Kelembapan di Rumah saat Musim Hujan
- ·Bayi Prematur Lebih Rentan Alergi Susu Sapi, Ini Penyebabnya
- ·Ramadhan 2025 Berapa Hari Lagi? Cek Tanggalnya di Sini
- ·英国环境专业排名院校TOP5
- ·宾夕法尼亚大学建筑系学位设置及申请要求
- ·Kasus Corona di Jabar: Positif Menurun, tapi Sebarannya Meluas
- ·Jakarta Dianggap Gak Siap Terapkan PSBB, Cetus PDIP: Dulu Anies Ngotot Lockdown
- ·Kemnaker Resmikan Aturan UMP 2025, Ini Formula yang Dipakai
- ·PPG 2025 Bakal Dibuka, Ini 7 Kriteria Guru yang akan Mendapatkan Kuota
- ·Susi Pudjiastuti Heran Kapten Susi Air Disandera KKB di Rute Perintis dan Aman
- ·Busyet! Uang Suap Bowo Sidik Pangarso Dihitung Sebulan Baru Kelar
- ·CCA Vs CalArts
- ·Kebijakan Menhub Disebut Pengurus Bus AKAP Gak Jelas!
- ·5 Penampakan PSBB Dilanggar, Kemacetan Bikin Jakarta 'Hidup' Lagi
- ·美国纽约视觉艺术学院申请条件解析
- ·英国纽卡斯尔大学如何?
- ·Menurut Anies: Generasi saat Ini Ditakdirkan Hadapi Pandemi
- ·FOTO: Intip Gaya Rambut Nyentrik Muda
- ·Wanita Tertua di Iran Meninggal Dunia di Usia 125 Tahun
- ·CCA Vs CalArts
- ·Tetesan Air Mata Prabowo di Puncak Hari Guru Nasional, Sebut Punya Ikatan Batin dengan Guru
- ·Eni Saragih WA Minta 3 Juta Dolar, Kotjo: 'Di Darat Aja Deh'
- ·Rommy Keluhkan Fasilitas Rutan Buruk, KPK Jawab...
- ·5 Pilihan Makanan Peningkat Mood untuk Penderita Depresi
- ·FOTO: Aksi Kakek 100 Tahun Asal Iran Melompat dan Menyelam di Kolam
- ·Tipu Tjahjo Kumolo, Pengangguran Ini Diringkus Polisi
- ·宾夕法尼亚大学建筑系学位设置及申请要求
- ·Kompres Hangat atau Dingin, Baiknya Pakai yang Mana?
- ·法国的设计学院排名前五的院校
- ·美国艺术中心设计学院学费及生活费清单
- ·Pengusaha Gak Ada Kewajiban Bayar THR ke Ormas
- ·FOTO: Suasana Meriah Festival Membuat Kimchi di Korea Selatan
- ·Kubu Prabowo Belum Daftar Gugatan ke MK
- ·世界三大珠宝设计学院详解
- ·平面设计美国大学排名top5
- ·Australia Bikin Larangan, Ini Dampak jika Anak
- ·美国大学电影专业排名榜单!